Kisah Nyata: Keanehan Yang.. Yang..?

Di sebuah desa terpencil sekitar 20 tahun lalu pernah mendapat julukan sebagai desa tertinggal karena desanya tidak semaju desa2 lainnya dan tampaknya hingga sekarangpun desa ini masih tertinggal khususnya dalam hal sinyal internet dimana desa2 lain sudah memiliki tower sementara di desa ini baru punya tiangnya doang. Padahal desa ini termasuk paling dekat dengan kabupaten yang semestinya lebih duluan maju tapi nyatanya tidak.

Konon mitosnya desa ini pernah disumpahi seseorang, jadi mungkin itulah kaitannya dengan julukan 'desa tertinggal' itu. Saya mendengar mitos ini ketika masih kecil saat ibu merumpi bersama temannya, hihi kecil2 tukang nguping, "Konon ada orang (mungkin seumuran nenek saya) dimasa itu dituduh selingkuh dan untuk membuktikan kebenarannya maka dilakukan sumpah pocong. Keberanian orang tersebut menerima tawaran disumpah pocong mengasumsikan bahwa dia benar tidak berselingkuh. Karena merasa benar orang tersebut akhirnya menyumpahi balik desa tersebut agar tidak pernah makmur sampai 7 turunan" Dan sepertinya sumpah orang tersebut dikabulkan Tuhan. Jika orang tersebut seumuran nenek saya lalu nenek melahirkan ibu terus ibu melahirkan anak dan anak melahirkan cucunya ibu, setidaknya ini baru 4 tingkatan generasi turunan, berarti menunggu sekitar 3 turunan lagi baru desa tersebut terbebas dari kutukan.

Oleh karena desa tertinggal dengan munculnya metode belajar online secara daring sekarang ini membuat desa ini kelabakan mencari sinyal dan terpaksa mengeluarkan biaya berlipat seperti terpaksa membeli bolt penguat sinyal yang tidak banyak memberi manfaat karena sinyal tetap sulit hingga harus bolak balik ke kota dengan biaya tambahan perjalanan untuk mendapat sinyal agar dapat belajar online.

Tidak heran rata2 pemuda desa ini punya dua hp yang satu hp-nya digunakan sebagai hotspot dan satunya lagi untuk berselancar di internet. Tapi bagus juga sih minim sinyal karena pemuda sini kegandrungan game PUBG, yang menurut isunya banyak yang tidak tidur, tidak makan, berhari-hari bahkan berhenti bekerja demi untuk menekuni game tersebut, kecuali si penulis wkwk. Tapi dapat dimaklumi, mengingat orang yang mempunyai keinginan kuat untuk bermain game sementara sinyal tidak mendukung menjadi wajar jika stres sehingga menimbulkan rasa tidak lapar, tidak mengantuk, dengan kata lain ini bukan mutlak salah si game melainkan oleh nafsu keinginan si pemain itu juga.

Lalu apa hubungannya desa tertinggal, mitos, belajar daring, game PubG, dan baterai? Tak ada sih hanya ingin menulis bebas saja, hehe.

Tadi malam pas kebetulan malam jumat seperti biasa saya bermain internet, membaca berita (membaca judulnya doang sih) dan sekedar bermain sosmed. Dengan sinyal minim semacam itu akan lebih cepat menguras baterai hp dan kedua buah hp sayapun lowbat.

Dalam keadaan mengantuk berat setelah habis baca2 di internet termasuk chat dan blogwalking sayapun berhenti dari aktifitas itu dan langsung menge-ces hp satunya yang berfungsi sebagai hotspot dan yang satunya lagi tidak dices karena bagi saya mengeces hp saat pemiliknya akan tidur kuatir akan mengakibatkan baterai kembung/hamil dan alasan kedua karena menghindari radiasi atau gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan oleh hp, kalau kena radiasi bisa berbahaya, pemiliknya akan berhayal mendapat perawan gratis, hehe.. kecuali jarak hp dan pemiliknya lebih dari satu meter. Jadi intinya saya sangat yakin bahwa sebelum tidur satu hp-nya di ces (jaraknya sekitar 1 meter) dan satunya lagi tidak dices (karena jaraknya kurang dari 1 meter), yang satunya baterainya sisa 15% dan yang satunya lagi yang tidak dices tersisa sekitar 50%.

Kedua hp tersebut juga kondisi baterainya dalam keadaan normal ini menurut alat aplikasi penganalisis baterai yang ada di hp tersebut mengatakan kalau kondisi hp-nya "Semuanya baik-baik saja" dan dari aplikasi cleaner juga mengatakan "Finished tidak ada masalah serius ditemukan", kecuali aplikasinya bohong tapi saya rasa dia jujur soalnya saat saya pakai, hp ber-baterai 3400mAh tersebut normal2 saja rata2 bertahan sampai sore, Tapi.. tapi.. mengejukkannya adalah ketika saya bangun tidur paginya kedua hp tersebut fullbat alias baterainya full 100% dan anehnya kedua hp itu chargernya tidak tercolok, entah siapa yang mencabut colokannya di hp satu itu, ini yang menurut saya paling aneh, saya ulangi, siapa kira2 yang mencabut colokannya?, sementara hp satunya lagi siapa yang mengecesnya? dari sebelumnya memang tidak dices dan cuma 50% kini menjadi 100%. Selama ini juga belum pernah ada yang menyentuh hp saya dikamar dan saya cuma jomblo dikamar jadi mustahil dilakukan orang lain juga saya tidak punya riwayat tidur berjalan atau semacamnya meskipun terkhusus tadi malam saya memang lupa membaca doa tidur karena langsung tertidur begitu saja. Sungguh suatu keanehan kan? tapi asik tidak repot mengeces lagi langsung full dengan sendirinya, serius, beneran, sumpah.

Keanehan juga terjadi di dua hari sebelumnya pas subuh, baterainya lowbat terus saya colokin carger namun berbeda dari biasanya di subuh kali itu saya merasa ringan tanpa sebab saya spontan mengaktifkan mode pesawat dan mode baterry saver lalu saya ces dan saya tinggalin sholat subuh. Pas selesai sholat saya ambil hp-nya dan jerejeng.. jerejeng.. taraaat.. baterainya cepat terisi hingga 97% dari awalnya cuma 95% dan seperti yang saya katakan diatas berdasarkan alat analisis baterai hp ini tidak punya masalah alias normal dan juga bukan hp jenis terbaru yang memiliki fast-charging, lalu mengapa cepat full hanya dalam waktu sholat sekitar 30 menit. Tidak hanya hp, sipemiliknya juga merasa sehat2 saja dan sudah makan juga tidak salah makan hanya saja memang sebelumnya saya menonton film "Now You See Me 2" tentang sulap dan menonton video viral di TV ada kuda di Rusia yang berlari diatas air sungai tanpa tenggelam seperti layaknya berlari di daratan, mungkinkah hp saya ketularan keanehan si kuda itu ataukah hp saya juga terkena imbas kutukan oleh si manusia pengutuk desa. Yang jelas ini keanehan tapi sayangnya setelah itu kecepatan ngecesnya normal lagi, sekitar 2-3 jam baru full, hmm!