Membaca postingan teman Blogger tentang kue tradisional, membuat saya teringat pada nama-nama kue yang unik, diantaranya.
1. Puncak Rasul
2. Rangai
3. Sarang Semut
4. Talinga Sagayi
5. Ruti Balluk (Roti Balok)
6. Ilat Sapi (Lidah Sapi)
7. Putu Labbu
1. Puncak Rasul
Kue Puncak Rasul biasa ada pada saat acara syukuran. Bahan dasar dalam pembuatan kue ini berasal dari ketan. Dalam penyajiannya, kue ini disajikan dengan bentuk menyerupai gunung.
Saya kurang yakin apakah pernah memakan kue ini ataukah belum tapi sepertinya pernah sewaktu kecil entah di acara Maulid Nabi atau acara Kawinan. Kalau jaman sekarang sepertinya langka.
2. Rangai
Bahan dasarnya ketan dihaluskan dengan metode penggilingan lalu ditambah gula serta parut kelapa setelah itu dicetak dan dipanggang hingga matang dioven.
Rasanya manis, dan bentuknya beragam ada yang lonjong dan kotak.
Saya tidak tahu Rangai ini ada berapa varian, digambar terlihat seperti kue basah sementara sepertinya saya pernah memakan yang versi kering, sekali gigit pecah berhamburan ke baju hehe.
3. Sarang Semut
Dinamakan kue sarang semut karena bolongan yang ada di kue ini seperti sarang semut, kue ini terbuat dari caramel sehingga rasanya manis dengan tekstur kenyal dan lembut ketika dimakan.
Nomor 1 sampai 3 diatas sepertinya sudah langka cuma populer semasa saya kecil saja. Tapi entahlah.
4. Talinga Sagayi
Dalam bahasa setempat nama talinga sagayi diartikan sebagai kuping dayak. Kue Telinga sagayi memiliki bentuk menyerupai cincin atau angka delapan dan sebagian orang lagi memberinya nama Tallur Biawan. Bahan untuk membuat kue ini yaitu terbuat dari beras, gula merah, dan minyak goreng.
Kalau ini masih ada sampai sekarang, dan dijadikan lagu daerah di Berau. Kalau gak salah judul lagunya 'Tallur Biawan'.
Selanjutnya 3 jenis dibawah ini saya kurang yakin berasal dari khas daerah mana, saya cari di Google sepertinya hampir disetiap daerah ada dengan bentuk dan warna berbeda-beda.
5. Ruti Balluk (Roti Balok)
6. Ilat Sapi (Lidah Sapi)
Untuk 5 dan 6 diatas sepertinya memiliki bahan dan rasa yang mirip dengan kue Talinga Sagayi hanya saja cara memasaknya berbeda. Untuk Roti Balok dipanggang ditungku tidak boleh dikompor dan kue Lidah Sapi dioven.
7. Putu Labbu
Gambar diatas adalah Putu Labu Bambu rasa Pandan versi Makassar, soalnya saya tak menemukan gambar Putu Labbu versi Berau namun dari segi bahan sepertinya sama saja hanya saja bedanya pada nama, 'Labbu' mengarah pada nama lain dari Dayak, dan kata 'Putu' semasa kecil kami memplesetkannya menjadi 'Butu' alias nama alat kelamin pria haha.
Itulah beberapa nama-nama kue tradisional yang saya anggap memiliki nama yang unik. Terutama nomor 3, 4, 5, 6.
Kira-kira kue apa saja lagi gan yang bernama unik dari berbagai daerah di Indonesia?
Nomor satu doang Huu...Yang baru gue dengar... KUE PUNCAK RASUL.😳😳 Pernah makan juga belum...Apa mungkin pernah. Tetapi nama kuenya beda penyebutannya, Karena setiap daerah punya nama kue tersendiri meski beda nama, bentuk serta rasanya sama.
ReplyDeleteKalau yang lainnya pernah makan semua Huu..Meski nggak setiap Hari.😁😁
Betul huu, bahan kuenya terkadang sama tapi penyebutannya tiap daerah berbeda.
DeletePuncak Rasul kemungkinan sama dgn Tumpeng huu.
Baru tau saya kalau kue Sarang Semut itu kue dari Kalimantan, di sini ada yang jual dan sepupu saya pernah beberapa kali bikin kue sarang semut pesanan orang.
ReplyDeleteKue Talinga Sagayi kayak kue Cincin, itu kue dimasaknya digoreng kan?
Yang Lidah Sapi kayak Roti Gambang..hihihi
Di sini ada kue yang namanya unik, yakni Kue Tete.. wkwkwk..tapi ada juga yang bilang Kue Ape.. wkwkwk.. waktu saya masih kecil saya bilangnya Kue Angin sebab makan banyak kue itu ngga berasa kenyang.. wkwkwk
Tidak ada penyebutan Kalimantan pada tulisan kue Sarang Semut di atas huu, hanya saja memang artikel di google menyebutkannya seperti itu. Berarti masih eksis ya huu kue Sarang Semut soalnya sepupunya masih bikin, saya kira sudah punah 😅
DeleteBetul huu Kue Talinga Sagayi sepertinya memasaknya digoreng.
Roti Gambang yg gimana huu, seperti Roti tawar kah?
Nah kue Tete/Ape/Angin 🤣 masuk nih kedalam daftar nama kue unik 👍
Dan satu lagi, Kue Janda 🤣 sepertinya juga bernama unik, kue warna warni isi pisang klo ga salah.
Memang tak ada penyebutan Kalimantan tapi karena yang posting orang Kalimantan saya pikir itu kue khas Kalimantan..hihihi
DeleteDi sini kue sarang semut masih ada kadang kue itu sering nongol di acara hajatan seperti pernikahan, sunatan atau kendurian.
Berarti sama kayak Kue Cincinnya Betawi cuma bentuknya aja yang berbeda.
Bentuknya kayak yang di foto cuma warnanya roti gambang lebih gelap tapi kebanyakan bentuk panjang kayak roti manis.
Kue Janda, kalau ngga salah kue Janda itu kue dari Sulawesi Selatan yang terbuat dari singkong yang diparut dan cara masaknya dikukus dan cara makannya pakai kelapa parut dan taburan gula pasir. Di sini saya bilangnya Kue Asmara Terpendam..hihihi
Iya berarti semuanya hampir sama hanya beda bentuk dan nama.
DeleteItu kue cincin, kue asmara terpendam, nama2nya termasuk unik juga itu. Plus satu lagi, ada juga kan yg namanya roti buaya 🤣
Roti manis itu yg ada isinya kah mas, isi selai, coklat, dll?
Lidah sapi ini memiliki rasa hampir sama dengan rasa telinga sagayi yg berarti lidah sapi juga kemungkinan memiliki rasa yg sama dgn rasa kue cincin.
baru tau aku abng puncak rosull😢😥
ReplyDeleteIya sama mbak, saya juga kurang begitu tau.
DeleteKalo putu aku sering beli kang, disini juga masih ada yang jual, baru tadi sore ada yang keliling. Harganya seribu.
ReplyDeleteKalo sarang semut memang mirip karamel ya.disini juga masih ada yang jual tapi harganya mahal 30 ribu per kotak
Iya mas, sepertinya masih banyak sarang semut 👍
Deletedua saja yang pernah dikonsumsi, yaitu sarang semut dan putu...
ReplyDeleteyummy