Gambar hanya koleksi |
Jaey senyum-senyum sendiri teringat akan kisahnya dalam mengidolakan para cewek muda dari kalangan artis karena rata-rata cewek yang ia idolakan berusia setengah dari usia dirinya, juga ia tersenyum karena merasa aneh telah patah hati walau tidak pacaran.
"Apa sebutan yang pas untuk hal ini, Patah Hati ataukah Kecewa?" Pikirnya membatin.
"Kecewa juga rasa-rasanya terdengar aneh, masa kecewa dengan orang tak dikenal!"
Jaey menghembuskan nafas panjang "Kurasa aku tak perlu memikirkan ini sejauh itu tapi... ya beginilah deritanya memiliki karakter Perfectionis, ia memaksamu harus memikirkan hal sekecil apapun sampai lelah." Pikirnya lagi membatin.
"Baiklah mari kita pikirkan sampai tuntas..." Ucapnya lagi mengajak hati dan pikirannya untuk kompak.
"Kata yang paling tepat mungkin adalah il_fil.. ya il_feel (ilang feel, hilang rasa)!"
"Setuju?" Tanya Jaey pada hatinya.
"Ya!" Jawab hatinya.
"Setuju?" Tanya Jaey pada pikirannya.
"Ya!" Jawab pikirannya.
"Setuju?" Tanya Jaey pada logikanya.
"Tidak! masa kecewa dengan orang tak dikenal. Hilang rasa pada orang tak dikenal juga termasuk kategori tidak sopan." Jawab logikanya.
"Waduh makin ribet aja. Bodo_Amat_Lah Lebih baik aku nge-rap saja lagu milik Bondan." Pikirnya lagi mengabaikan logikanya dan lebih memilih untuk bernyanyi.
Teh sudah habis
Keraguanku pun puas
Mulai kutulis semua kehidupan dikertas
Hari-hari yang keras
Kisah cinta yang pedas
Perasaan yang was-was dan gerakku yang terbatas
Tinta yang keluar dari dalam pena
Berirama dengan apa yang kurasa
Dalam hati ingin ku ubah semua
Kehidupan monoton penuh luka putus asa
Tinggalkan lah gengsi hidup berawal dari mimpi
Gantungkan yang tinggi agar semua terjadi
Lupakan semua, peduli tuk ironi tragedi
Senang bahagia hingga kelak kau mati
Agar semua terjadii..
Chek one.. Chek two
Jalan sedikit, tersungkur, terjungkir terbalik
Melangkah menuju titik, lakukan yang terbaik.
"Hok..ohok hok.." Huh batuk gara-gara nge-rap.
"Batuk obatnya adalah ngerokok, kadang orang pikirannya terbalik masa ngerokok dibilang bikin batuk, yang bikin batuk itu adalah nge-rap, hehe!" Ujarnya dalam hati, sambil tersenyum dalam hati.
"Ngerokok dulu ah.." Jaey mengambil sebatang rokok dan minum air putih dan alhumdillah batuknya hilang namun baru saja ia akan menyalakan rokoknya tiba-tiba terdengar suara Pak Tua di Masjid menginfokan orang meninggal dunia namun bukannya bersedih Jaey malah menahan tawa karena Pak Tua membacakannya penuh dramatis dengan suara bergetar, terdengar seperti suara kesedihan yang dibuat-buat, karena menahan tawa akhirnya Jaey kualat sama Pak Tua dan terbatuk-batuk lagi.
"Huh aku jadi ngelantur kemana-mana" Ucap Jaey membatin sambil garuk-garuk kepala.
Semenjak berhenti mengidolakan Danie (Di Part #1) Patah Hati Internasional Pikiran Jaey jadi tak tentu arah, selama ini Danie layaknya narkoba yang membuat fikirannya tenang dan fokus tapi semenjak berhenti ngefan pikirannya jadi kosong tak tentu arah.
"Hmm, aku harus mencari idola baru!"
"Tapi siapa?"
"Mencari idola saja sulit apalagi mencari pacar, padahal banyak orang hebat yang dapat dijadikan idola tapi anehnya dari jutaan publik figur yang ada di dunia sulit sekali bagi diri Jaey untuk menentukan mana yang paling pas untuk dijadikan idola."
"Aku seorang Perfectionis tak mudah mengidolakan siapapun. Huh sombongnya diriku, haha!" Batin Jaey sambil terbahak dalam hati.
Ia terus berfikir mencari siapa yang harus di idolakan, "Aku harus mencari idola agar pikiranku tidak kosong."
Hembusan demi hembusan asap keluar dari mulutnya dan tiba-tiba ia sumringah.
"Aha, dulu kan aku suka sama si bintang iklan produk shampo, yayaya kurasa dia yang aku pilih." Rokok benar-benar emezing, mampu memberikan ide yang tertimbun ditengah tumpukan jerami.
"Hok ohok.. Huh batuk lagi, asap biadab."
"Tapi siapa nama bintang di iklan shampo tersebut?"
"Hmm, aku kan seorang spionase (agen mata-mata), kurasa mudah bagiku menemukan namanya!"
Jaey mengambil ponselnya dan membuka IG lalu mengetikkan "Shampo blabla" dikolom pencarian IG dan muncullah gambar sampo beserta gadis itu.
"Exactly, ini dia orangnya.. Now.. What she is name?" Scroll_Scroll_Scroll_Scroll_Scroll.
"Yes dapat! sebut saja namanya Mawar. Now, i follow you! Sipp!"
"Namanya seperti nama bule, unggahan postingnya juga berbahasa bule, jangan-jangan dia juga blesteran seperti idola Jaey yang sebelumnya yaitu si Danie. Kebetulan sekali Tuhan menuntun Jaey pada idola yang sama, sama-sama blesteran."
"Tapi itu baru dugaan, tapi dugaan seorang Perfectionis biasanya jarang meleset. Haruskah aku mencari tau kelahirannya darimana. Oh Noo.. seorang Perfectionis tidak akan melakukan itu. Jaey bukanlah seperti orang kebanyakan yang kalau ngefan tau sampai ke akar-akarnya, makanan fav-nya, hobinya dll, bagi Jaey tau nama saja sudah cukup dan tentunya bodinya juga haha."
Mawar adalah gadis mungil, dadanya mungkin sekitar segenggam tangan Jaey, Jaey juga tergolong mungil jadi cocoklah jika sama Mawar. Jaey sebetulnya anak yang sopan tapi karena terpengaruh dengan pengomentar dari akun Danie akhirnya ia tertular berwatak mesum jadi jangan salahkan Jaey tapi salahkanlah pengomentar di postingan Danie, hehe.
Setelah beberapa hari mengikuti IG Mawar, Jaey mulai mendapatkan update unggahan terbaru dari Mawar, tampaknya dia anak pendiam dan lebih banyak sibuk sendiri, seperti menggambar, menyusun robot mainan, dan olahraga golf. Terkhusus olahraga golf pemandangannya lumayan indah karena ia memakai rok mini wkwk!
Namun sayang pengomentar di akun Mawar tidak seperti pengomentar di akun Danie yang komentar-komentarnya menghibur meski saru (tidak pantas), kalau di akun Mawar ini pengomentarnya sebagian ada yang berjualan produk.
"Terimakasih kk berkat rekomendasi pemutih dari kk wajah aku jadi glowing, buat teman-teman yang ingin glowing seperti wajah aku, rekomended banget pakai merek ini." Wkwk!
Perbedaan Mawar dengan Danie tampaknya Mawar lebih sibuk, karena selain membintangi banyak produk, ia juga bintang film dan ftv jadi jadwal unggahannya di IG tidak menentu. Sampai suatu hari Mawah memposting potongan film terbarunya dan banyak adegan kissingnya.
"Oh No..." Ucap Jaey dalam hati ketika melihat potongan adegan film itu.
"Mawar tak ubahnya seperti Danie yang juga memposting kemesraannya."
"Sial.." Ucap Jaey dalam hati. Kedua idolanya membuatnya il_fil dengan cara yang sama. Tanpa pikir panjang lagi Jaey langsung melakukan hal yang sama seperti yang ia lakukan pada Danie yaitu me_unfollow Mawar.
"Ya sudahlah GoodBye Mawar. Lebih baik aku nge-rap saja, eh tidak.., kalau nge-rap takut batuk, kita coba bernyanyi lagu genre SKA saja dari lagu Tipe-X." Ucap Jaey dalam hati sambil bernyanyi dalam hati.
Kau mawar hitam
Harummu kepedihan
Kau arungi waktu disetiap mimpiku
...
Sambil menyanyikan lagu itu Jaey menulis cerpen berjudul Without Kissing yang didedikasikan untuk Mawar.
Tamat!
Akankah Jaey mencari idola baru yang ke tiga? Amanda you are next Hi_hi_hi!
Nggak usah sama Mawar Huu...Cari yang lain saja karena Mawar sudah nenek2 peot. Dan berjuluk Mawar Hitam dari pulau Hantu...Yang masih punya dendam sama Suto Sinting.🤣🤣🤣🤣🤣
ReplyDeleteKok gambar gorengannya bisa pas gitu yee Huu....P bertemu dengan V.😁😁😁
Oh ada Mawar Hitam juga kah di novel Suto huu dan sdh nenek2 🤣
DeleteIya ya saya baru nyadar ada juga yg bentuk V 🤣
Kalo mawar hitam aku ingatnya judul lagu Tipe-X.😅
Deletepasti tipe x hehe
ReplyDeleteternyata juga.... kehidupan idola di film sangat bertolak belakang dengan kehidupan sehari hari...
ReplyDeletepenggemar tertipu... hehehe
Setelah mawar dan Danie, sepertinya idola jaey selanjutnya adalah Satria.😁
ReplyDeleteSuuueeee...😬😬
DeleteKan idola doang kang, bukan pengin ngawinin.🤣
Delete🤣🤣
DeleteWkwk sulit sekali mencari idola yang perfect ya, Kak 🤣. Sulitnya mencari idola udah seperti mencari jodoh banget 🤣
ReplyDeleteBukan idola yg perfect, tepatnya mungkin yg pas dihati 😅
DeleteRencananya klo memang menemukan yg pas mau dijadikan jodoh sekalian 🤣🤦♂️