Ada anggapan yang menyebut seseorang sering digigit nyamuk karena memiliki darah yang manis. Padahal menurut dokter kulit, anggapan tersebut tidak benar.
dr I Gusti Nyoman Darmaputra, SpKK dari D&I Skin Centre Denpasar, mengatakan tidak ada hubungannya antara memiliki darah manis dengan kecenderungan untuk digigit nyamuk. Semua orang menurutnya memiliki kesempatan yang sama mengalami gigitan nyamuk.
"Untuk kemungkinan digigit nyamuk setiap orang sama. Cuma reaksi yang timbul akibat gigitan nyamuk yang berbeda," tutur pria yang akrab disapa dr Darma ini kepada detikHealth.
Dr Karl Kruszelnicki, seorang pakar sains, mengatakan nyamuk menggigit manusia bukan karena memiliki darah manis. Nyamuk tertarik pada manusia karena dua hal, yakni kadar karbon dioksida dan panas yang dikeluarkan oleh tubuh.
Ketika nyamuk semakin dekat, akan ada beragam senyawa di kulit dan ini kemudian menjadi penentu apakah ia menjadi semakin tertarik atau malah menjauh.
Bila memang nyamuk tertarik ia kemudian akan hinggap dan mulai menusukkan mulutnya yang berbentuk jarum menembus kulit. Air liur nyamuk akan keluar agar proses pengambilan darah semakin lancar.
"Senyawa-senyawa kimia ini bisa datang dari makanan, bakteri di kulit, dan juga genetik. Bidang ini kompleks dan belum banyak dipahami sehingga masih terlalu awal untuk tahu senyawa apa saja yang bisa Anda keluarkan," kata Dr Karl, dikutip dari ABC Australia.
Sumber: detik.com
Oh begitu ya dr. ajaey Spd SPG spbu estemanis, ternyata tidak pengaruh mau darah manis , mau darahnya pahit karena habis diputus cinta, tetap bisa digigit nyamuk semua.😂
ReplyDeletewah parah kok gelarnya begitu sihhh 😂
DeleteTahu tuh, kenapa gelarnya ada spbu segala, mungkin dokternya nyambi jualan bensin.🤣
DeleteSPG kan magang, mgkn dokternya magang di SPBU 😆
Deletewah ternyata begitu ya penjelasan secara ilmiahnya...
ReplyDeletejadi nambah pengetahuan...tapi emang iya sih darah sebenernya ga ada yang manis loh, kan anyir hehhehe #canda
oh iya sih nyamuk emang tertarik sama panas tubuh manusia ya :D
Darah manis mgkn yg hobi minum gula atau disebut gula darah, darah pahit yg suka makan pare dan petai 😆
DeletePlus jengkol.. wkwkwk
DeleteJamu nggak Huu..
Deletekayak kenal tuh sama yang suka pare n jengkol 😂🤣
DeleteLha ini atas saya yang suka jengkol sama pare.🙄
Delete🏃🏃💨
Ohh 🤣
DeleteKalau darah manis bukan sering digigit nyamuk tapi sering digigit vampir... wkwkwk
ReplyDeleteCieeee 😆😆😆
Delete*bingung*
Deletewaduh kode kodean ni mas jaey ama mas herman hahahhahah
DeleteMencurigakan ya mbak mbul, mungkin kode buat mangkal.🤣
DeleteWkwkwk
DeleteTerimakasih konsultasinya, Dr. Jaey ..
ReplyDeleteLoh, memang aku lagi tanya darahku manis semanis wajahku apaaa, hahaha ... 😄, maap 🤭
Jadi nambah pengetahuan buatku baca pos kesehatan seperti ini.
Wkwkk 🤣
DeleteWuuuhhhaaa...Kalau digigit Rongdo darahnya berarti manis apa pahit Huu..🤣🤣🤣
ReplyDeleteTergantung hu 🤣
Deletekalo di antara orang rumah yang paling sering digigit nyamuk saya sih, apakah kulit saya mengandung sesuatu yang memikat nyamuk hmm
ReplyDeleteMungkin kulit serta darah mas Intan memang cocok untuk tempat berkembang biak nyamuk ...Kata raja nyamuk ...Wuuuhhhaaa..🤣🤣
DeleteWuahaha 🤣
DeleteBaru tahu ternyata tidak ada hubungan antara darah manis dengan di gigit nyamuk, good info, bisa jadi referensi nih
ReplyDeleteYa begitu mgkn kang saya juga kurang tau 😆
DeleteKe mana admin blognya nih?
ReplyDeleteSepertinya lagi sibuk ikutan menyeleksi mana nyamuk betina dan mana nyamuk jantan .., eh*
Delete(ノ^_^)ノ
Menyunat nyamuk mas @him 🤣
DeleteAdmin blognya lagi nganu, Mas @Kal 🤣
klo darah manis pasti digigit semut semut :D
ReplyDeleteTul juga sih ky gula jadinya klo darah manis 😆
Delete